September 30, 2013

Akad Nikah & Resepsi Kiki & Widhi

Pagi-pagi buta saat aku terlelap tidur aku dikejutkan oleh deringan HP-ku...ternyata telpon dari Om-ku. Ahhh ternyata saatnya siap-siap buat acara akad nikah Kiki pagi ini. Aku ke kamarnya Kiki eh ternyata dia udah dirias oleh periasnya. Dan aku dapat tugas untuk menelpon Ibu-Ibu calon pengantin yang belum pada datang padahal harus segera dirias. Kalau aku sih merias diriku sendiri, males euy dirias salon...biasanya bedaknya tebel bener. Ibuku, adikku dan sepupuku Nisa juga aku yang merias. Kalau pakai kain panjang sih dipakein ama Ibuku, adikku udah bisa sendiri makai kain panjang...aku gagal mulu hehehe.

Akhirnya semua sudah siap dengan kostumnya masing-masing. Calon pengantin pun juga udah siap. Kiki terlihat cantik memakai kebaya panjang berwarna silver. Riasannya menggunakan paes ageng. Periasnya Kiki adalah Ibu Dior. Riasannya menurutku bagus...terlihat halus dan manglingi. Saatnya menuju Balai Shinta Wanitatama tempat acara akan dilangsungkan, dari penginapanku cuma tinggal jalan dikit, kan sebelahan letaknya. Pihak calon pengantin pria juga sudah datang semua. Acara dipandu oleh WO yang ditunjuk yaitu Nakarina. Kiki sejak acara siraman sudah menggunakan jasa Ibu Dior sebagai perias dan Nakarina sebagai WO-nya.

Nah saat aku lagi mondar mandir untuk mengambil foto tiba-tiba aku dapat tugas mendadak yaitu mengandeng calon mempelai putri. Kemudian aku harus menjemput Kiki di ruang rias yang ada di bagian belakang gedung. Setelah menerima pengarahan dari pihak Nakarina kami mulai jalan keluar ruangan menuju ke ruangan utama tempat akad nikah akan dilaksanakan. Widhi sudah berada di depan meja akad nikah didampingi keluarganya. Pihak penghulu dan para saksi juga sudah lengkap. Acara diawali dengan pembacaan doa kemudian pembacaan ayat suci Al Qur'an. Kemudian acara akad nikah dimulai, yang bertindak sebagai wali nikah adalah Om-ku sendiri. Widhi mengucapkan akad nikah dengan suara yang tegas dan lancar...Alhamdulillah. Kemudian ada khotbah nikah dan tanda tangan buku nikah.
  Setelah itu ada acara penyerahan mas kawin yang berupa seperangkat alat sholat dan seperangkat perhiasan emas. Acara penyematan cincin nikah kemudian foto standar pengantin yaitu pamer buku nikah :D plus foto-foto dengan gaya lain yang diarahkan oleh fotografernya. Lanjut dengan acara salaman dengan pengantin dan foto-foto. Setelah itu pengantin digiring ke ruang rias untuk ganti baju karena untuk acara resepsi bajunya berbeda dengan saat akad nikah. Sementara keluarga dan undangan yang menghadiri acara akad nikah dipersilahkan untuk menikmati makan pagi yang sudah dipersiapkan. 
 Untuk acara resepsinya Kiki & Widhi menggunakan Paes Ageng Jangan Menir. Dengan memakai baju beludru hitam. Widhi terlihat gagah dan Kiki terlihat anggun & cantik. Senyum selalu menghiasi bibir mereka berdua. Tentu saja masih ada sederet prosesi pernikahan...mulai dari acara panggih, kacar kucur, dahar klimah dan sungkeman. Lanjut lagi dengan sesi foto bersama keluarga inti. Hari semakin siang dan tamu-tamu undangan mulai berdatangan.
Aku dan adikku mulai mencicipi aneka makanan di gubugan, untuk cateringnya Kiki menggunakan jasa catering Ibu Supardi. aku mencicipi pempek kapal selam, siomay dan zuppa soup...sayangnya zuppa soupnya dingin...bukannya biasanya zuppa soup ini disediakan panas-panas ya? Ada empal gentong tapi aku gak sempat nyicipin...kata adikku sih enak. Nyicipin sate ayam dikit trus abis itu minum dan minum lagi. Abis itu dipanggil ke pelaminan untuk sesi foto bersama pengantin sekalian aku pamit karena mau pindah ke hotel lain (adikku dan Ibuku masih menginap semalam lagi di Jogja) dan aku ada janji ketemuan dengan teman-teman kuliah yang berdomisili di Jogja. Selesai pamit dengan semua keluarga aku, Ibu dan adikku menuju ke The Edelweiss Hotel diantar oleh Dimas dan Brill.
 Hotel Edelweiss ini hotel baru rupanya, baru buka tahun 2012, konsepnya minimalis dan menurutku nyaman untuk menginap. Letaknya tepat di pinggir jalan Gejayan. Aku janjian ama teman-temanku jam 16.00 di Waroeng Steak dan ternyata yang bisa datang hanya Fathia dan Widi. Erwin sedang ada kerjaan, dyah juga ada urusan lain, Tommy sedang dirumah ortunya, Boyke lagi di Boyolali, Bowo lagi di rumah mertuanya, Bayu abis pulang dari Jepang siang itu dan kata istrinya dia ketiduran. Ya sudahlah gak apa-apa...semoga lain waktu masih bisa ketemu :)

Malamnya aku sudah harus balik ke Jakarta lagi...huaaahhhhh capeknyaaaaaa....
Kiki & Widhi semoga kalian menjadi keluarga yang sakinah, mawadah, warahmah dan cepat dikaruniai momongan yang sholeh/sholehah... Aamiin...Aamiin...Aamiin...Yaa Robbal alamin...

Pengajian, Siraman & Midodareni Kiki

Hari Sabtu dan Minggu kemarin aku ada di Jogja untuk menghadiri pernikahan sepupuku tersayang, pernikahan Kiki & Widhi. Aku nyampe Jogja sebelum shubuh dan langsung ke rumah Om-ku. Sebenarnya sih pengen tidur lagi tapi apadaya setumpuk acara sudah menanti :D.

Acara pertama adalah pengajian, yang diundang sih keluarga dekat dan tetangga-tetangga dekat. Untuk acara pengajian ini dress code-nya putih-putih. Pengajian dipimpin oleh seorang Ustadz dan dalam pengajian itu dibacakan Surat Ar-Rahman dan beberapa surat Al-Qur'an lainnya. Acaranya sih berlangsung sekitar 1,5 jam. Oya untuk acara ini souvenirnya berupa sajadah kecil dan tasbih yang dikemas dalam tas spundbond.


 Setelah itu ada acara siraman. Sebelum acara siraman ada acara pemasangan Bleketepe di gerbang depan rumah. Trus berlanjut ke acara calon mempelai putri meminta ijin untuk menikah dan sungkeman kepada orang tua calon mempelai. Nah saat acara minta ijin ini gak berasa aku ikutan meneteskan air mata, teringat Tanteku (Ibunya Kiki) yang sudah meninggal dunia beberapa tahun yang lalu. Posisi tanteku digantikan oleh Tantenya Kiki (adik Papanya yang terkecil). Saat acara ini Kiki dan juga undangan lainnya gak kuasa menahan air mata...sangat mengharukan...


Acara siraman dimulai, pertama adalah memasukkan air dari 7 sumber mata air ke dalam bokor tempat air siraman. Ada beberapa bunga dan daun-daun yang dimasukkan (aku gak hafal jenisnya apa aja), trus ada 2 butir kelapa juga yang dimasukkan. Pertama kali Kiki disiram oleh Omku dan Tante Wuri trus kemudian giliran para sesepuh untuk menyiram calon mempelai putri. Ada sebagian kecil air siraman yang diberikan untuk dibawa ke rumah calon mempelai putra. Setelah itu ada acara gunting rambut calon mempelai putri oleh Ayahanda, ada acara pemecahan kendi dan acara pondongan (calon mempelai putri digendong oleh Ayahanda dibantu oleh adiknya Kiki, Dimas). 


Setelah acara siraman masih ada acara lain yaitu perebutan ubo rampe siraman yang berupa aneka makanan. Ada buah-buahan, ayam, aneka bubur dan lain-lain. Saking banyaknya aku gak hafal :D. Setelah itu adalagi acara dodol dawet. Yang menjadi penjual dawetnya adalah kedua orang tua pengantin putri, undangan bisa membeli dawet dengan memakai genteng yang dibentuk seperti uang logam.



Malam harinya ada acara Midodareni dan serah-serahan. Saat acara Midodareni ini Kiki tidak boleh keluar dari kamar, dia hanya bisa menyaksikan jalannya acara melalui layar TV. Lalu ada acara perkenalan kedua keluarga besar, penyerahan serah-serahan dan pembacaan catur wedha. 




Acaranya panjang banget euy....dan aku sangat ngantuuuukkkkk. Tapi kan gak mungkin tidur saat itu hehehe. Acara baru selesai jam 22.30 WIB. Abis itu aku, Ibu, Adikku, dua sepupuku diantar ke penginapan oleh Dimas. Kami menginap di Arimbi yang berada satu kompleks dengan Balai Shinta Wanitatama (tempat resepsi pernikahan kiki akan dilangsungkan). Oya malam itu Kiki juga ikut menginap di Arimbi karena keesokan harinya dia akan dirias pagi-pagi buta. Begitu check in di Arimbi dan selesai beres-beres langsung deh brekkkkk....tiduuuuuuuurrrrr.....zzzzzzzzzzzzz......

September 27, 2013

Kreasi Mahar

Mahar pesanan Linda sudah selesai tadi malam, tinggal memasang kaca frame aja. Belum sempat euy karena harus packing buat ke Jogja. Dan setelah fotonya aku kirimkan ke Linda...Alhamdulillah Linda suka dengan hasilnya :)


Terima kasih ya Linda atas kepercayaannya, semoga nanti acara pernikahan Linda & Ipan berjalan dengan lancar dan menjadi keluarga yang sakinah, mawadah, warahmah... Aamiin...Aamiin...Aamiin Yaa Robbal Alamin...

September 25, 2013

Pembantu

Saat ini kebanyakan keluarga di kota-kota besar membutuhkan pembantu atau asisten rumah tangga, apalagi kalau suami dan istri sama-sama kerja di luar rumah. Sudah jamak melihat anak-anak pergi ke sekolah hanya diantar supir dan pengasuhnya. Atau melihat ibu-ibu muda yang belanja di pusat perbelanjaan sementara pembantu atau baby sitter mengikutinya di belakang dengan mendorong stroller. Problem yang dihadapi banyak keluarga di perkotaan adalah sulitnya mencari pembantu rumah tangga, kalaupun ada kebanyakan tidak bisa bertahan lama.

Aku sering mendengar cerita-cerita dari teman-temanku mengenai pembantu-pembantu mereka. Ada yang beruntung mendapatkan pembantu yang baik, cekatan, pintar masak, setia, jujur dan sederet kebaikan lainnya...tapi ada juga temanku yang bolak balik harus nyari pembantu baru. Kenapa temanku yang satu begitu beruntung sementara temanku yang lain selalu tidak beruntung dengan urusan pembantu?

Ternyata setelah aku amati hal itu bukan masalah beruntung dan tidak beruntung. Tapi masalah bagaimana teman-temanku itu memperlakukan pembantu-pembantunya. Temanku yang satu memberi instruksi kepada pembantunya dengan nada yang lembut dan bersahabat, dia tidak menuntut pembantunya melakukan semua pekerjaan rumah tangga, kalau memang pembantunya tidak bisa memasak ya dia masak sendiri atau ibunya yang memasak...yang penting saat sedang bekerja tidak mainan HP terus, kalau pekerjaan udah selesai baru boleh main HP. Nah sementara temanku yang satu lagi...alamakkkk galak bener ama pembantu dan baby sitternya. Saat di kantor aku sering mendengar dia marah-marah dan bentak-bentak baby sitter atau pembantunya lewat telpon. Kalau kayak gitu caranya bagaimana pembantu bisa tahan lama??? Terkadang diperlakukan dengan baik aja gak tahan lama apalagi kalau digalakin mulu. Nah akhirnya dia sendiri yang kelabakan mencari pembantu dan baby sitter lagi.

Aku sendiri sejak kecil oleh orang tuaku selalu diajarkan untuk berlaku baik terhadap pembantu. Kebetulan sejak kecil aku dibiasakan mandiri, dalam artian membereskan tempat tidur sendiri, nyuci sendiri, bantuin Ibu masak, nyapu halaman rumah, membersihkan rumah. Nah apa dong fungsinya pembantu dirumahku? kebetulan dari dulu aku tidak punya pembantu yang tinggal serumah, mereka hanya datang pagi dan pulang sore dan itupun tidak setiap hari....jadi tugasnya ya membantu membereskan rumah. Kata orang tuaku kami harus memberikan makanan ke pembantu sama dengan makanan yang kita makan, kalau kami makan rawon ya pembantu diberi rawon, kalau kami makan soto ya pembantu diberi soto. Dan tetap harus sopan terhadap pembantu. Pembantu kan manusia yang punya perasaan, mereka bisa sedih dan marah apabila mendengar perkataan yang menyakitkan dan mereka bisa senang dan bahagia apabila mendengar kata-kata yang menyenangkan.

Pembantu di kostku dulu sering curhat ke aku, aku sih ngedengerin aja dia cerita. Dia udah seneng banget kok ada teman bicara dan ada orang yang mau ngedengerin curhat-curhatnya. Tapi pembantu juga beragam wataknya, ada yang rajin, ada yang baik, ada yang suka pinjam uang, ada yang hobi bergosip bahkan ada yang suka mencuri. Jadi kita lah yang harus pintar-pintar memilih dan memilah. Pembantu rumah tangga kan hanya salah satu profesi dari sekian banyak profesi yang ada. Tentu saja orang-orangnya juga beragam attitude-nya.

Tapi aku tetap percaya kok kalau kebaikan itu akan membawa kebaikan. Apabila kita memperlakukan pembantu kita dengan baik maka dia juga akan berlaku baik terhadap kita, apabila kita berlaku buruk kemungkinan besar dia juga akan berlaku buruk terhadap kita. Jangan karena kita merasa sudah mempekerjakan mereka trus kita berhak membentak-bentak dengan seenaknya. Berapa sih gaji yang sudah kita berikan ke pembantu? Dengan gaji yang besar pun kita tidak berhak memperlakukan orang dengan seenaknya apalagi kalau kita beri dia gaji yang kecil.

September 22, 2013

Souvenir Siraman Nungky

Kemarin souvenir siraman pesanan Nungky udah selesai aku kerjakan. Isi souvenir siraman Nungky antara lain handuk ukuran 30x70cm (handuk sport), Bali Soap, Lilin Bunga dan aku kasih bonus Bath Salt (garam mandi) trus dipacking dalam keranjang rotan dan dibungkus lagi dengan kain tulle dan diikat pita satin bersama dengan kartunya.



Nungky mau souvenir siramannya bernuansa hijau, jadi untuk kain tulle, pita dan kartunya pakai warna hijau semua, sedangkan isinya warnanya campur-campur. Untuk handuknya sih aku pakai warna broken white dan kuning, sabunnya campuran, lilinnya juga campuran, begitu juga dengan bath salt-nya. Kata Nungky yang penting kemasannya hijau :)
Thanks ya Jeng untuk pesanan souvenirnya, semoga nanti acaranya berjalan lancar dan menjadi keluarga yang sakinah, mawadah, warrahmah...Aamiin...

Tinggal ngerjain pesanan souvenir siraman dari Susilo dan membentuk uang mahar untuk Linda. Akhir minggu ini aku juga harus ke Jogja nih, harus datang ke nikahan Kiki. Tiket udah siap tinggal packing aja. Ternyata kok acaranya padet banget ya....dan harus bawa beberapa pakaian yang sesuai dengan acaranya, untung ranselku gede :D
Semoga nanti di Jogja bisa ketemuan ama temen-temen kuliah yang masih berdomisili di Jogja. Udah lama banget gak ketemu...kangen. See u soon my friends :)

KDRT

Kita tentu sudah sering melihat berita di Televisi atau membaca berita di media cetak tentang KDRT (kekerasan dalam rumah tangga). Setiap melihat berita atau membaca berita tentang KDRT ini aku merasa sangat miris...kok bisa-bisanya menganiaya pasangan hidup yang seharusnya disayangi. Dan awalnya aku sama sekali tidak menyangka kalau ada orang-orang yang aku kenal mengalami KDRT.

Sebenarnya tanda-tanda pelaku KDRT ini bisa dikenali sebelumnya lho, misal pada saat masa pengenalan. Dulu awal-awal aku kuliah di Jogja aku punya teman kost bernama Mbak Nunik, nah Mbak Nunik ini punya teman karib teman satu fakultasnya yang sebut aja bernama Mbak A. Mbak A ini punya cowok yang ternyata sering melakukan kekerasan terhadap dia, mereka udah pacaran beberapa tahun dan menurut cerita Mbak Nunik si cowok itu sering banget berlaku kasar terhadap Mbak A tapi abis itu cowoknya minta maaf sambil nangis-nangis dan Mbak A memaafkan. Tetapi hal itu berlangsung terus dan sampai suatu saat Mbak A minta putus, cowoknya gak mau mutusin. Dan saat ngeboncengin Mbak A naik sepeda motor si cowoknya menabrakkan motornya ke pohon dan alhasil mereka berdua terluka cukup parah. Abis itu si cowok bilang kalau sampai Mbak A minta putus lagi dia (cowok itu) akan menyakiti keluarga Mbak A. Mbak A jadi ketakutan setengah mati dan gak berani minta putus lagi.

Sampai suatu saat karena benar-benar udah gak tahan Mbak A pergi keluar kota dan cowoknya kalang kabut mencari Mbak A. Keluarga Mbak A kompak tutup mulut. Dan akhirnya si cowok itu datang ke kost-ku dengan kondisi mata merah dan marah-marah. Dia langsung masuk ke kost nyariin Mbak Nunik dan menanyakan Mbak A ada dimana. Mbak Nunik bilang gak tahu dan si cowok itu gak percaya...untung Mbak Nunik gak diapa-apain waktu itu. Kami saat itu udah takut aja kalau cowok itu menyakiti Mbak Nunik. Akhirnya si cowok itu pergi. Dan menurut cerita Mbak Nunik akhirnya Mbak A bisa lepas dari cowok itu....syukurlah. Serem euy...menurutku sih tuh cowok sakit jiwa.

Kasus KDRT ternyata juga menimpa saudaraku. Saudaraku itu cantik, pintar, pengusaha jadi secara materi sangatlah berkecukupan. Tapi ternyata dia juga mengalami KDRT dari suaminya. Saudaraku itu mempunyai penghasilan yang jauh lebih besar dibanding suaminya, bahkan bisa dibilang dia yang membiayai rumah tangga dan hobi suaminya yang suka off road...hobi yang mahal..hmm...
Ternyata kecantikan, kebaikan, kepandaian dan penghasilan yang tinggi tidak menjamin suaminya bisa menjadi suami yang manis, suaminya selingkuh dan setelah ketahuan malah melakukan KDRT terhadap saudaraku itu bahkan kadang di depan anak-anaknya. Sampai akhirnya saudaraku memutuskan untuk mengajukan gugatan cerai, suaminya berkeras gak mau cerai tapi akhirnya sama pengadilan diputus cerai. Mau ngarepin apalagi coba...istrinya yang kerja keras mencari uang, mengurus anak eh suaminya malah selingkuh dan melakukan KDRT. 

Katanya sih ego laki-laki sangatlah tinggi, jadi laki-laki akan merasa terpojok kalau penghasilannya jauh lebih rendah dibanding istrinya. Harusnya kan kalau emang malu ya berusaha kerja lebih keraslah atau dengan jiwa besar mau menerimanya. Istri yang penghasilannya jauh lebih tinggi dari suami juga tentu saja tetap harus menghormati suaminya, bagaimanapun suami itu pemimpin rumah tangga. Jadi dibutuhkan pengertian, pemahaman, kerja sama dan toleransi yang tinggi kalau mau rumah tangganya lancar dan rukun.

Eh ternyata temanku juga ada yang mengalami KDRT...dan aku tahu setelah sekian tahun tidak ketemu dengan temanku itu. Aku kenal dengan suaminya karena mereka pacaran sejak jaman kuliah. Sejak jaman pacaran aja aku udah gak suka ama pasangannya temanku itu, menurutku terlalu posesif ama temanku. Sejak pacaran ama cowok itu temanku tidak boleh bergaul dengan yang lain. Pergi pulang kuliah diantar jemput, kemana-mana harus ama cowok itu. Bahkan ama temen cewek aja...cowoknya temenku itu bisa cemburu lho...ckckckck....dulu aku bilang ke cowok itu,"Kamu tuh sakit jiwa ya!!!" eh si cowok itu malah ketawa-ketawa. Tapi mungkin karena udah dibutakan oleh cinta temenku itu tetap aja lengket ama cowoknya itu. Kalau ribut aja temenku datang ngadu ke aku sambil nangis-nangis, aku suruh putus eh gak mau...gitu aja bolak balik. Sampai akhirnya mereka menikah setelah temanku wisuda dan setelah itu aku sama sekali gak pernah kontak sama temanku...dia seolah menghilang ditelan bumi.

Sekian tahun berlalu tiba-tiba aku mendapat email dari temanku itu, ternyata dia saat itu sedang kuliah S2 di Australia. Pulang dari Australia dia ditempatkan di Jakarta. Saat ketemu itulah baru dia cerita kalau dia sedang proses cerai dengan suaminya karena dia sering mengalami KDRT... Yaa Allah...
Jadi selama mereka berumah tangga temanku yang kerja, suaminya gak mau kerja. Memang suaminya itu dari keluarga kaya tapi kan yang kaya orang tuanya, kalau dia gak kerja tetap aja gak bisa kasih nafkah ke istri dan anaknya. Dan aku baru tahu kalau temanku itu sudah sering mendapatkan pukulan sejak mereka pacaran. 

Reaksiku saat itu,"Haaahhhhhhhh....kenapa waktu itu kamu masih mau sama dia!!! Berapa kali aku bilang jauhin dia, putusin....tapi kamu masih aja bertahan."
"Soalnya setiap abis mukul aku...dia minta maaf Na, dia minta maaf sambil nangis-nangis dikakiku..."
"Ya Tuhan...dan abis itu kamu luluh lagi?"
Temanku hanya mengangguk lesu,"Dan ternyata setelah kami menikah dia semakin menjadi-jadi Na, aku sering dipukul bahkan diseret..., sampai akhirnya aku mengajukan gugatan cerai dan dia gak mau ceraiin aku. Sampai aku dapat beasiswa ke Australia..soal perceraianku masih mengantung. Dan aku gak boleh ketemu sama anakku..."
Saat itu aku benar-benar gak bisa ngomong apa-apa...cuma menghela nafas panjang...kenapa ya perempuan bisa menjadi sangat bodoh saat jatuh cinta? Sampai memutuskan untuk menikah dengan laki-laki yang melakukan kekerasan terhadap dia...

Kalau kita amati pelaku KDRT sebenarnya mempunyai ciri-ciri yang bisa diketahui sebelumnya:
  1. Sangat posesif terhadap pasangan, pasangannya hanya boleh berada didekat dia aja.
  2. Sering melakukan intimidasi lewat kata-kata kepada pasangan, bisa berupa kata-kata kasar atau ancaman.
  3. Melakukan pemukulan sejak masa sebelum menikah, tapi ada juga yang baru ketahuan suka memukul setelah menikah.
  4. Setelah melakukan pemukulan terhadap pasangannya, dia akan meminta maaf bahkan sambil menangis dan berjanji tidak akan mengulangi lagi. Tapi percayalah...pelaku KDRT akan cenderung mengulangi perbuatannya.
  5. Setelah menikah si laki-laki cenderung membatasi gerak istrinya, seperti yang terjadi pada temanku...dia tidak boleh berhubungan dengan teman-temannya bahkan dengan keluarganya aja sangat dibatasi. Daftar kontak telpon aja sangat dibatasi.
KDRT tidak hanya berupa kekerasan fisik...perkataan yang menyakitkan dan kasar dari pasangan, tidak diberi nafkah itu juga bentuk KDRT. Seringnya sih KDRT menimpa perempuan karena mungkin secara fisik perempuan cenderung lebih lemah, tapi ada juga laki-laki yang menerima KDRT dari istrinya walaupun mungkin tidak sebanyak KDRT yang menimpa perempuan. Belajarlah dari pengalaman orang lain kawan...belajarlah...jangan mau menikah dengan orang yang berpotensi melakukan kekerasan fisik & kekerasan psikis terhadap kita. Semoga kita tidak pernah mengalaminya...Aamiin...

Cinta terhadap pasangan memang terkadang begitu memabukkan, tapi jangan mematikan insting dan alarm yang kita miliki. Saat merasakan ada sesuatu yang tidak beres dengan calon pasangan Anda segera jauhkan diri Anda dari dia. Anda terlalu berharga untuk disakiti oleh orang lain, sayangilah diri Anda sendiri, hargailah diri Anda sendiri...sehingga orang lain akan menyayangi dan menghargai Anda.

Untuk perempuan...carilah laki-laki yang baik, laki-laki yang sholeh dan mengamalkan kesholehannya dalam kehidupan sehari-hari. Laki-laki yang mengerti agama dengan baik tidak akan pernah menyakiti perempuan...karena Ibunya juga perempuan dan mungkin dia punya saudara perempuan.

Untuk laki-laki...carilah perempuan yang baik, yang sholehah, yang kelak akan bisa menjadi istri yang baik bagimu dan ibu yang baik untuk anak-anak kalian. Jangan pernah memperlakukan pasangan hidupmu dengan kasar....karena kelak kalian akan dimintai pertanggungjawaban oleh Allah SWT.

September 19, 2013

58th Anniversary of Faculty of Economics & Business, UGM

Happy Anniversary almamaterku tercinta...tak terasa udah berumur 58 tahun :)
Jadi ingat, dulu jaman aku masih kuliah kalau merayakan Anniversary selalu ada pertunjukan musik jazz di kampus dan mengundang beberapa penyanyi dari Ibu Kota. Kalau sekarang gak tau deh gimana acaranya.

Semoga FEB UGM selalu jaya dan tetap menghasilkan lulusan yang berkualitas tinggi :)


September 18, 2013

Bagaimana nasib anak hasil pernikahan siri setelah orang tuanya bercerai?

Di masyarakat Indonesia umumnya kalau mendengar kata-kata nikah siri pasti langsung berpikiran negatif, karena langsung mengasumsikan bahwa pernikahan siri itu terjadi karena itu adalah pernikahan kedua, ketiga atau keempat yang dilakukan secara diam-diam tanpa sepengetahuan istri pertamanya. Padahal faktor yang mendasari pernikahan siri itu sangat banyak. Memang seharusnya pernikahan itu harus diketahui oleh banyak orang tidak boleh diam-diam (siri) sehingga tidak menimbulkan fitnah untuk diri pelaku pernikahan siri dan keluarganya.

Tadi ada teman sekantorku yang beragama Nasrani menanyakan soal nikah siri ke aku, "Apakah pernikahan siri itu sah? Nikah siri itu sah menurut Agama Islam selagi pernikahan dilaksanakan dengan memenuhi syarat-syarat nikah dalam Islam yaitu ada calon pengantin laki-laki, calon pengantin perempuan, ada wali nikah, ada saksi 2 orang laki-laki (dari pihak pengantin laki-laki dan pengantin perempuan), dan ada mahar. Hanya saja nikah siri itu dianggap tidak sah secara hukum negara karena tidak dicatatkan di KUA (Kantor Urusan Agama). Konsekuensinya kalau pernikahan tidak dicatatkan di KUA tentu saja tidak diakui sebagai pasangan suami istri oleh Negara, tidak ada surat nikah, dalam pembuatan akte anak juga tidak bisa mencantumkan nama Bapaknya dan akan menghadapi kesulitan-kesulitan saat akan mengurus dokumen yang membutuhkan surat nikah.

Logikanya kan kita ini sebagai warga negara Indonesia, jadi ya harus mengikuti peraturan yang dibuat oleh Negara kita. Walau terkadang orang melakukan nikah siri itu karena kondisi, misal mereka pasangan yang sangat miskin dan untuk mengurus pernikahan di KUA membutuhkan biaya (tidak resmi) yang sangat berat untuk mereka tanggung. Kalau hal ini yang terjadi semoga azab Allah SWT menimpa orang-orang yang mempersulit orang menikah dengan mengenakan biaya yang luar biasa itu. Kalau mau semuanya berjalan lancar ikutilah peraturan yang sudah ditetapkan oleh Negara kita ini. Terkadang orang yang surat-suratnya lengkap dan resmi aja untuk mengurus sesuatu masih dipersulit apalagi yang tidak tercatat...bisa dibayangkan kesulitan yang bakal dihadapi.

Pertanyaan kedua dari temanku itu,"Apakah orang yang melakukan pernikahan siri bisa bercerai?"
Tentu bisa, karena saat seorang suami sudah berniat dan berkata bahwa dia akan menceraikan istrinya sudah jatuh talak satu. Bahkan tadi pagi saat aku melihat pengajian di TV kata Pak Ustadz,"Saat seorang suami menyakiti dan memukul istrinya itu sudah jatuh talak." Kalau orang nikah siri kan tidak ada surat nikahnya jadi perkataan cerai dari suami sudah mengukuhkan talak ke istrinya. Kalau orang yang nikah melalui KUA saat bercerai walaupun sudah jatuh talak tetapi tetap harus melalui sidang di pengadilan agama dan mengurus surat-surat cerainya. 

Seorang laki-laki harus sangat berhati-hati menjaga ucapannya, jangan sampai dia begitu mudah mengucapkan kata cerai ke istrinya karena itu sudah jatuh talak 1, apalagi kalau diulangi lagi berarti sudah jatuh talak 2. Kalau misalkan laki-laki itu sudah menjatuhkan talak 3 ke istrinya, dan ternyata dia menyesal dan masih ingin berumah tangga dengan istrinya, tidak bisa rujuk begitu saja. Karena kalau hal itu yang terjadi maka istrinya harus menikah dulu dengan orang lain, kalau misalnya istrinya bercerai dengan suami barunya barulah mereka bisa rujuk lagi. Tapi tentu saja pernikahan si istri dengan laki-laki lain tidak boleh hanya sandiwara. Dalam Islam tidak ada pernikahan sandiwara atau kawin kontrak, jelas-jelas itu menyalahi aturan Agama Islam.

Pertanyaan ketiga dari temanku,"Apabila orang tua yang nikah siri itu punya anak dan kemudian mereka bercerai bagaimana nasib anaknya? Tidak mendapat nafkah lagi dong dari Bapaknya? Tidak bisa mendapat warisan dong?"
Anak hasil pernikahan siri adalah anak yang sah, jadi walaupun kedua orang tuanya bercerai Bapaknya tetap wajib memberi nafkah kepada anak-anaknya. Hal ini kembali kepada attitude dan pengetahuan agama dari orangtuanya. Sangat berdosa apabila seorang bapak sampai mentelantarkan anak-anaknya. Anak-anak hasil pernikahan siri juga mempunyai hak atas warisan dari Bapak kandungnya, kalau ada pihak lain yang tidak memberikan hak warisan tersebut kepada anak-anak hasil pernikahan siri maka mereka akan ikut berdosa. Pembagian warisan sudah diatur sangat jelas dalam Al Qur'an.

Rasulullah bersabda: “Orang mukmin yang paling sempurna imannya ialah yang paling baik akhlaknya, dan orang yang paling baik diantara kalian ialah yang paling baik terhadap istrinya.” (HR.Tirmidzi, Ibnu Hibban, hadits Hasan shahih).

Wahai para lelaki jangannya bersikap buruk dan dzalim terhadap pasangan hidupmu, karena dari istrimulah anak-anakmu lahir, karena dialah yang selalu mendampingimu disaat susah dan senang. Seandainya dengan hanya menikahi siri istrimu kamu akan berlaku dzalim terhadap istri dan anakmu (walaupun tanpa kamu sadari) maka catatkanlah pernikahanmu di KUA sehingga tidak akan ada fitnah yang menimpa keluargamu.

Wahai para perempuan janganlah kalian terlalu mudah terjerat bujuk rayu laki-laki, sehingga mau diperlakukan seenaknya. Hargailah diri kalian sendiri. Janganlah kalian mendatangkan kesulitan buat diri sendiri. Belajarlah dari pengalaman orang lain, banyaklah membaca Al Qur'an dan Al Hadits, bentengi dirimu dengan sebaik-baiknya iman sehingga bisa selamat dunia akhirat.

Buah Tin & Biji Aprikot

Minggu kemarin Pak Bos pergi ke Turki selama 10 hari dan hari Senin kemarin udah kembali masuk kantor. Tentu saja kami dapat oleh-oleh dong hehehe. Pak Bos bawain buah tin kering dan biji aprikot. Buah tin kering itu kalau digigit terasa kenyal, ada serat-seratnya trus didalamnya ada biji yang kecil-kecil, rasanya sedikit manis. Kalau biji aprikot rasanya hampir kayak almond...emmm hampir-hampir samalah menurutku walaupun lebih enak almond.

Biji Aprikot
Buah Tin/Ara kering
Selain kedua makanan itu aku juga dapat oleh-oleh magnet kulkas dari Turki, temen-temen satu timku juga kebagian. Kalau yang diluar tim ya hanya bisa menikmati buah tin dan biji aprikot aja hehehe. Makasih Pak Bos untuk oleh-olehnya...koleksi magnet kulkasku bertambah lagi :D


Buah tin itu memiliki banyak sekali manfaat lho. Kalau menurut hasil googling buah tin itu memiliki manfaat antara lain:
  1. Kandungan kalium, omega 3 dan omega 6 pada buah tin membantu untuk menjaga tekanan darah sehingga bisa menghindarkan dari darah tinggi dan serangan jantung koroner.
  2. Buah Tin/ Ara kaya akan serat makanan yang membuat buah tin sangat efektif untuk program penurunan berat badan.
  3. Rebusan daun buah tin dapat membantu penyembuhan penyakit diabetes.
  4. Makan buah tin secara rutin dapat mengurangi resiko kanker payudara.
  5. Kandungan coumarin pada buah tin dapat mengurangi resiko kanker prostat.
  6. Tryptophan dalam buah tin dapat membantu membantu supaya kita bisa tidur nyenyak dan bisa menyembuhkan insomnia.
  7. Makan buah tin juga dapat mengurangi kelelahan, meningkatkan memori dan mencegah anemia.
  8. Buah tin mengandung pektin yang dapat membantu mengurangi kolesterol jahat dalam darah.
  9. BUah tin yang dipanggang dapat menyembuhkan radang abses dan bisul.
  10. Buah tin memiliki kadar air yang tinggi sehingga bisa berfungsi sebagai pembersih kulit dan membantu dalam mencegah dan menyembuhkan jerawat.
  11. Buah tin kaya dengan kalsium yang sangat baik untuk terapi pengobatan orang-orang yang alergi terhadap produk susu.
  12. Buah tin kaya dengan phenol dan benzaldehid alami yang berfungsi sebagai zat anti tumor serta dapat membunuh microorganisme pathogen, jamur dan virus dalam tubuh manusia.
Biji aprikot juga memiliki banyak manfaat lho, antara lain: 
  1. Mencegah kanker.
  2. Menurunkan tekanan darah tinggi.
  3. Menurunkan tingkat kolesterol jahat dalam darah sehingga bisa menghindarkan resiko atherosclerosis yaitu penyempitan dan pengerasan arteri jantung manusia.
Aku pengen beli pohon buah tin. Maunya sih beli 2 batang aja yang beda jenisnya. Aku sih maunya yang warna hijau dan ungu tapi kata Ibuku yang hijau dan merah aja lebih bagus...secara ya Ibuku tersayang itu sangat tidak suka dengan warna ungu hahahahaha....bahkan sampai warna buah aja pilih yang selain warna ungu. Ah tapi kadang juga suka masak sayur terong padahal kan ada yang berwarna ungu juga hehehe... 


Pohon Buah Tin

September 17, 2013

Bunga Lily

Selain bunga mawar dan bunga sedap malam aku juga sangat suka dengan bunga lily atau disebut juga bunga bakung. Kalau menurut Wikipedia, kawasan tumbuh Lily meliputi sebagian besar Eropa, sebagian besar Asia mulai dari Jepang, trus ke selatan yaitu India, Indocina dan Filipina. Tanaman ini bisa menyesuaikan diri dengan habitat hutan, seringkali pegunungan, dan kadang-kadang habitat rerumputan. Beberapa jenis bunga lily mampu hidup di rawa. Pada umumnya tanaman ini lebih cocok tinggal di habitat dengan tanah yang mengandung kadar asam seimbang.





  
Bunga Lily atau bunga bakung ini juga memiliki beragam warna seperti putih, putih sedikit kekuningan, biru, kuning, jingga, pink muda, pink tua, merah, ungu bahkan ada juga yang berwarna hitam...trus ada juga yang bintik-bintik campuran 2 warna. Kalau aku sih paling sering lihat lily warna putih, putih kekuningan dan warna pink tua. Seringnya sih ngeliat di acara kawinan. Bunga lily selalu sukses membuat sebuah rangkaian bunga terlihat lebih mewah...dan memang harganya juga mewah hahahaha....mahal euy :D





 Tapi memang kalau untuk acara nikahan warna bunga lily yang paling cocok menurutku adalah putih, putih kekuningan, pink muda dan pink tua...yah secara aku kurang suka bunga warna kuning terang dan jingga untuk dekorasi pesta ya hehehe. Rangkaian bunga untuk di meja makan saat gala dinner juga bagus tuh pakai bunga lily. Mungkin kalau orang yang punya acara suka dengan bunga warna kuning atau jingga bisa juga tuh dimasukkan dalam rangkaian bunga dekorasi. Kalau lily ungu dan hitam aku belum pernah melihat secara langsung, mungkin emang jarang yang import bunga lily warna hitam ini, cocoknya sih untuk bunga ucapan duka cita. Bunga Lily biru aku juga belum pernah melihat secara langsung.



Dalam sebuah rangkaian bunga untuk pesta aku paling suka kalau ada mawar dan lily...kesannya tuh mewah dan elegan dan tentu saja wangi. Rangkaian mawar putih dan pink akan lebih cantik bila diselipkan beberapa kuntum bunga lily berwarna pink tua. Itu menurutku lho, kalau pendapat orang lain kan bisa beda-beda :)





Sumber Gambar: hasil googling (berbagai sumber)

September 15, 2013

Souvenir pesanan Lisa

Minggu lalu Sist Lisa pesan beberapa macam souvenir untuk kelahiran baby-nya. Tadinya sih minta model towel tart for baby semua, tapi sayangnya clay baby-nya hanya tinggal sedikit. Akhirnya sebagian pesanan bentuk lolipop dan ice cream cone.

Ice Cream Cone Towel
 Warna handuknya menggunakan warna pink dan biru ukuran 30x30cm, pitanya juga menggunakan warna pink dan biru demikian juga dengan clay baby-nya. Karena sampai sekarang baby-nya Sist Lisa belum mau menunjukkan jenis kelaminnya, jadi tiap di USG selalu menyembunyikan jenis kelaminnya :D. Jadinya ortunya juga bingung saat memutuskan souvenirnya mau warna apa, kalau pink semua takut ternyata baby-nya cowok dan kalau souvenirnya biru semua takut ternyata baby-nya cewek...jadi akhirnya warnanya dipaduin aja hehehe... Padahal sebenarnya semua warna seharusnya universal ya untuk cowok dan cewek, tapi emang udah menjadi ketentuan tidak tertulis kalau semua kebutuhan untuk baby boy cenderung berwarna biru dan baby girl cenderung berwarna pink. Padahal tidak harus seperti itu dan ada warna-warna lain juga seperti kuning, putih, hijau, merah dll.

Lolipop Towel
Tart Towel for Baby
 Nah tadi pesanannya Sist Lisa udah diambil oleh kakaknya Sist Lisa. Walaupun sempat beberapa kali salah jalan tapi akhirnya ketemu juga :). Terima kasih ya Lisa karena udah pesan souvenir untuk kedua kalinya di Tokosouvenirku. Semoga persalinannya berjalan lancar, baby dan Ibunya semua sehat...Amin...