Kami berangkat ke Bogor dengan menggunakan kereta api Pakuan Express dari Stasiun Gambir dan berangkat pukul 07.44 WIB. Sesampai di stasiun Bogor yang kumuh karena dikelilingi pasar....kami langsung mencari angkot 02 untuk menuju Kebun Raya Bogor yang terletak di Jl. Juanda.
Sesampai di gerbang utama Kebun Raya Bogor langsung membeli tiket masuk seharga Rp 9.500/orang. Langsung disambut dengan deretan pepohonan dari yang ukuran kecil sampai besar.....suasananya benar-benar sejuk dan hijauuuuuuu.....
Kami menyusuri jalan setapak di tengah jajaran pohon-pohon raksasa dan menuju ke kolam untuk memngambil foto bunga teratai...hmm sayang bunganya tidak begitu bagus (masih jauh lebih bagus bunga teratai di rumah Nurul di Batam :) )
Lanjut lagi ke Jembatan Merah di atas sungai berbatu yang membelah Kebun Raya Bogor untuk memuaskan kenarsisan kami....dan berpose dengan berbagai gaya hehehehe....
Sempat beberapa saat mencari-cari lokasi Rumah Anggrek sampai akhirnya ketemu juga setelah berjalan beberapa lama....dalam bayanganku di Rumah Anggrek ini ada banyak bunga anggrek yang sedang mekar...ternyata tidak...yahhhh....
Hamparan padang rumput dengan kolam teratai raksasa adalah tujuan kami berikutnya. Sayang sekali saat itu teratainya tidak mekar....emang biasanya teratai mekar-mekarnya itu di pagi hari saat mmatahari baru muncul dan semakin siang bunganya akan semakin menguncup lagi...
Kembali kami bernarsis-narsis di tepian kolam :D
Teratai RaksasaSayang sekali keindahan kolam teratai itu dirusak oleh beberapa sampah yang dibuang ke kolam....yang bikin geregetan aku melihat ada botol air mineral dan kaleng minuman ringan yang dibuang ke kolam teratai itu...kenapa sih orang suka buang sampah seenaknya kayak gitu :#:#
Perjalanan lanjut lagi ke area palem-paleman dan aneka pohon pandan....sampai akhirnya kami kembali ke pintu gerbang utama dan menuju lokasi bunga Rafflesia Arnoldi atau biasa disebut bunga bangkai karena baunya yang sangat menyengat biasa tumbuh...sayang sekali saat itu sedang tidak ada bunga bangkai yang tumbuh...
Akhirnya kami menuju kolam di depan Istana Bogor dan berfoto-foto dengan latar belakang Istana Bogor...
Istana BogorTak terasa waktu sudah semakin siang dan perut dah protes minta diisi...akhirnya kami keluar dari area Kebun Raya Bogor. Tujuan berikutnya adalah membeli asinan gedong dalam di Jl. Suryakencana 138....harga asinannya Rp 12.000/kantung (isinya lumayan banyak tapi tidak ada kerupuknya...harus beli terpisah...kalau adikku lebih suka asinan yang sering aku belikan di kantor..yah urusan selera sih :) ) dan asinan mangga seharga Rp 14.000 (rasanya tidak ada yang istimewa)
Nah saat menunggu angkot di depan Istana Bogor...kami melihat begitu banyak rusa yang dibiarkan hidup bebas di halaman Istana Bogor....dan ada seekor rusa jantan yang mendekati kami....wah jinak sekali rusanya (tapi kasihan euy...kenapa tanduknya dipotong ya????)
Walaupun dibatasi pagar besi aku dah cukup puas bisa membelai-belai rusa itu...bulunya kasar :D
Perjalanan lanjut ke Jl. Sudirman untuk makan siang di Sup Buntut Mang Endang (terletak di sebelah Martabak Air Mancur).Sup Buntutnya benar-benar enakkkkk.....daging buntut sapinya begitu empuk dan bumbu-bumbunya terasa banget....buntut sapi dihidangkan dengan potongan wortel, brokoli, tomat, daun bawang.....dan aroma rempah-rempah terutama pala sangat terasa di kuahnya.
Juga disediakan acar yang berisi irisan ketimun, bengkoang, wortel dan cabe rawit segar sebagai teman makan sup buntut...hmm benar-benar kombinasi yang sangat passsssss banget.....pokoknya yummy deh. Oya harga seporsi sup buntut Rp 25.000 sedangkan nasi putih Rp 4.000. Gak rugilah makan disini :)
Sup Buntut - Mang EndangSehabis makan siang kami sholat dhuhur di Masjid depan warung Mang Endang itu (harus nyebrang jalan untuk sampai ke Masjidnya).
Saatnya mencari Roti Unyil pesenan Kathy nih...naik angkot lagi....tapi emang karena aku gak tau lokasi tepatnya toko Roti Unyil jadinya gak ketemu deh....
Akhirnya aku memutuskan untuk langsung pergi ke stasiun Bogor aja untuk pulang ke Jakarta. Kami naik Pakuan Express yang berangkat ke Jakarta pukul 16.17 WIB.
Wuihhhhh bener-bener capek...kakiku berasa pegal banget...maklum harus mengitari Kebun Raya Bogor yang begitu luas (padahal gak semua sudut KRB aku datangi)
NOTE:
- Selain julukan kota hujan Bogor juga pantas disebut Kota sejuta angkot (banyak banget angkotnya :D )
- Tata kotanya agak membingungkan
- Stasiun Bogor berkesan kumuh...mungkin karena dikepung pasar itu kali ya???
- Ongkos angkot di Kota Bogor relatif murah dibandingkan di Jakarta....biarpun dah keliling jauh cuma Rp 2.000 saja kalau agak jauhan dikit Rp 2.500...dan supir angkotnya pun relatif lebih ramah daripada supir-supir angkot di Jakarta
