April 07, 2011

Cinta ditolak dukun bertindak...Astagfirullahal'azhim...

Kita pasti sering mendengar guyonan,"Cinta ditolak dukun bertindak."
Apakah hal seperti itu ada? tentu saja adaaaa....banyak malah...kalau gak banyak mana ada iklan2 dukun yg bisa kasih pengasihan yang dipasang di berbagai media atau sekedar selebaran.

Cinta itu adalah salah satu anugerah dari Allah SWT. Karena manusia itu diciptakan untuk berpasang-pasangan...laki-laki dan perempuan. Jadi setiap orang itu sudah ditentukan jodohnya oleh Yang Diatas. Walaupun mungkin ada yang dapat jodohnya cepat dan ada yang datangnya lambat. Kalau lambat janganlah berburuk sangka kepada Allah SWT...tentu Allah SWT mempunyai rencana yang sangat baik untuk hamba-hambanya...sesuatu yang baik menurut kita belum tentu baik menurut Allah SWT.

Lalu bagaimana kalau kita jatuh cinta setengah mati pada seseorang sementara orang itu sudah mempunyai orang yang dia sayangi. Akankah kita ngotot mendapatkan cinta dari orang tersebut??? Dengan cara wajar atau cara yang tidak wajar?
Kalau aku pribadi sih, seseorang yang sudah punya pasangan itu hukumnya "haram" untuk didekati...aku juga gak mau kalau orang yang aku sayangi dan merupakan pasanganku direbut oleh perempuan lain.

Apalagi untuk membuat seseorang itu mencintai kita....kita menggunakan cara-cara yang tidak lazim...misalkan dengan menggunakan jasa dukun....Astagfirullahal'azhim....itu sudah merupakan suatu dosa yang sangat besar. Percaya dengan dukun dan segala macam pengasihan itu sudah termasuk musyrik...menyekutukan Allah SWT...dan dosa itu tidak bisa diampuni kecuali kalau melakukan tobatan nasuha.

Disisi lain dukun adalah manusia biasa yang mempunyai keterbatasan. Jadi kalau mendapatkan cinta dengan memakai jasa dukun tentu saja ada batasnya....entah cuma seminggu, sebulan, setahun...
Jadi alangkah konyolnya memasang segala macam ilmu pengasihan biar orang suka kepada kita. Benar-benar itu dosa yang sangat besar. Janganlah kita mengaku beriman kepada Allah SWT kalau kita masih percaya dengan segala macam ramalan dan dukun.

0 comments:

Posting Komentar