tag:blogger.com,1999:blog-2963643299437648255.post3927205179968182774..comments2023-11-02T21:49:55.288+07:00Comments on My journey...: Orang Tua dan Panti JompoArianahttp://www.blogger.com/profile/06384998066493002508noreply@blogger.comBlogger6125tag:blogger.com,1999:blog-2963643299437648255.post-47871134835775975022011-06-28T10:45:11.023+07:002011-06-28T10:45:11.023+07:00Kenapa mesti suami adik Anda yang menjaga Ibunya? ...Kenapa mesti suami adik Anda yang menjaga Ibunya? Apakah dia tidak mempunyai saudara lain?<br /><br />Ibu tetap harus diperlakukan dengan lemah lembut...mungkin memang makan hati apalagi apabila itu "hanya" mertua. Tapi dalam Islam mertua = orang tua kita, jadi harus memperlakukan mertua sama dengan memperlakukan dan menghormati orang tua sendiri.<br /><br />Memang menjadi dilema apabila si Ibu mertua mempunyai watak yang sulit. Apabila si Ibu sudah renta ya mau tidak mau anak dan menantu harus bisa memahami dan sang suami harus lebih bijak menyikapi. Jangan asal menyalahkan istri bila dapat laporan dari sang Ibu...tapi juga tetap tidak boleh kasar dengan Ibu. Sebagai menantu juga harus pandai-pandai membawa diri.<br /><br />Minta cerai karena perlakuan ibu mertua? banyak kasus seperti ini. Itu kembali kepada kekuatan hati masing-masing yang menjalani. Karena kita juga tidak tau mana yang benar mana yang salah..hanya tau dari satu sisi kalau ibu mertua itu jahat terhadap menantu (dalam hal ini adik Anda).<br /><br />Mungkin bisa ditanyakan kepada orang yang lebih kompeten di bidang agama seperti Kyai atau Ustadz/Ustandzah :)<br /><br />ApArianahttp://www.ariana-myjourney.blogspot.comnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2963643299437648255.post-26048204741902840962011-06-28T09:36:32.423+07:002011-06-28T09:36:32.423+07:00dilema,adik saya menikah,lha dia ikut orangtua sua...dilema,adik saya menikah,lha dia ikut orangtua suamunya,karena suami ini bertugas menjaga ibunya,padahal si ibu ini jahat sekali,bahkan adik saya sampai pernah diusir,sekarang adik saya setelah nikah 2 tahun mau minta cerai,yang jadi dilema kalau kayak gini,,harus milih istripaa orangtua??hadinoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2963643299437648255.post-57753325021991352842011-05-24T07:32:26.672+07:002011-05-24T07:32:26.672+07:00yupZ
semoga saja fakta ny tetap demikian
;)
amin
a...yupZ<br />semoga saja fakta ny tetap demikian<br />;)<br />amin<br />amin<br />amin<br /><br /><br /><br />-----------<br /><br />tp "wajar" sih jika manusia teralihkan dgn kegiatan 'baru'<br />;))<br /><br />sama seperti pertemanan.<br />ada yg bisa ttp kompak ama geng TK hingga manuLa<br /><br />ada yg juga tiap 'level' berganti...<br />temen SD bertahan hingga sma<br />temen kulih bertahan hingga awal hunting kerja<br /><br />karena dalam tahap kehidupan selanjutnya sudah beda "kepentingan"SiapaSayaSiapaAndahttps://www.blogger.com/profile/01311070411713388758noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2963643299437648255.post-78484552587326284532011-05-15T21:06:16.076+07:002011-05-15T21:06:16.076+07:00Aku rasa biarpun anak udah menikah bukan alasan un...Aku rasa biarpun anak udah menikah bukan alasan untuk tidak mengurangi perhatian kepada kedua orang tuanya. Istri/suami harus ikut memperhatikan mertuanya dong, jangan hanya mau nikah ama anaknya tapi gak mau memperhatikan dan merawat mertua. Karena mertua itu kedudukannya sama dengan orang tua kandung.<br /><br />Anak-anak juga harus diajari sejak dini bagaimana menghormati kakek dan neneknya. <br />Ridho Allah SWT tergantung ridho orang tua dan apabila orang tua murka maka Allah SWT akan murka juga. Jadi jangan sampai hidup tidak berkah karena mengabaikan orang tua :)Arianahttp://www.ariana-myjourney.blogspot.comnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2963643299437648255.post-64535828608535645642011-05-12T08:39:15.023+07:002011-05-12T08:39:15.023+07:00Ya kalau merasa gak sanggup ngurus sendiri istri/s...Ya kalau merasa gak sanggup ngurus sendiri istri/suami harus dilibatin dong...jangan hanya mau kawin ama anaknya tapi gak mau ngurus mertua. Mertua kan sama kayak orang tua sendiri.<br /><br />Atau bisa menyewa jasa profesional (pembantu khusus/perawat khusus untuk ortu) tapi tetap dirawat di rumah gak di Panti Jompo so kita bisa tetap ikut mengawasi. Para manula itu sensitif perasaannya, jadi kita harus lembut menghadapinya. doa orang tua adalah doa yang ampuh. Jangan sampai hidup jadi gak berkah gara2 orang tua merasa kecewa sama kita :)Arianahttp://www.ariana-myjourney.blogspot.comnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2963643299437648255.post-53979200333873016202011-05-11T18:48:23.432+07:002011-05-11T18:48:23.432+07:00pemikiran yg sama
:)
semoga ogut tak diberi 'c...pemikiran yg sama<br />:)<br />semoga ogut tak diberi 'cobaan berat'<br />;)<br /><br />tp kadang memang RIBED totaL.<br />untuk kasus JOMPO<br /><br /><br />ortu ngurus anak pol-poL-an karena konsennya cuman "satu".<br />yaitu anak.<br /><br />tp klo ngurus ortu..sementara anak juga reweL.<br />blm puLa suami/istri minta 'jatah' perhatian.<br />gmn ga ribed noh.<br />apalgi mertua nimbrung.<br /><br />beeuuhh...<br /><br />mgkn itulah "beda" ny...<br />mengapa kasih antara<br />ortu_anak<br />dibanding<br />anak_ortu<br /><br />berbeda<br /><br />:DSiapaSayaSiapaAndahttps://www.blogger.com/profile/01311070411713388758noreply@blogger.com